Kepri  

Disdik Kepri Fokus Pemerataan Pendidikan saat PPDB 2024

Kadisdik Provinsi Kepri Andi Agung.. F Posmetro

BATAM – Memperbaiki sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), agar lebih merata dan mengatasi permasalahan, hal ini menjadi fokus Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), saat menggelar rapat koordinasi pelaksanaan PPDB tingkat SMA, SMK, dan SLB se Kepri tahun ajaran 2024-2025 di Golden View Bengkong, Batam, Selasa (21/5).

“Alhamdulillah, seluruh pemangku kepentingan diundang pada hari ini untuk membahas dan menyamakan persepsi terkait PPDB tahun ajaran 2024/2025. Pertemuan ini dihadiri oleh Saber Pungli, Ombudsman, Ketua Komite, dan Dewan Pendidikan,” kata Kadisdik Provinsi Kepri Andi Agung.

Ia menyebut, dalam acara ini seluruh kepala sekolah dari kabupaten/kota yaitu Batam, Tanjungpinang, Karimun, Anambas, Natuna, dan Lingga.

Fokus utama pertemuan ini adalah untuk memperbaiki sistem penerimaan peserta didik, agar lebih merata dan mengatasi permasalahan yang masih sering terjadi setiap tahunnya.

BACA JUGA:  Optimis Kepri Maju, Ribuan Relawan dan Simpatisan Partai Siap Menangkan Muhammad Rudi - Aunur Rafiq

“Kami berharap ke depan tidak ada lagi mindset orang tua yang menganggap ada sekolah favorit. Semua sekolah harus dianggap sama dan pemerataan harus terjadi,” tegas Andi.

Sebutnya, untuk tahun ini, ada lebih kurang 35 ribu peserta didik baru se Kepri yang akan melanjutkan jenjang, SMA sederajat. Jumlah terbanyak berasal dari Kota Batam.

“Lebih kurang 35 peserta didik baru, melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA dan SMK, dengan jumlah terbesar berasal dari Batam,” jelasnya.

Sementara itu, tahun ajaran 2024/2025, dua Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) baru telah dibangun di Batam. SMAN 29 di Tiban Indah dan SMKN 10 di Nongsa Asri, serta SMKN 11 di Sagulung.

Selain itu, infrastruktur pendidikan di Batam juga diperhatikan dengan serius. Beberapa ruang kelas baru telah dibangun dan ditargetkan selesai tahun ini.

BACA JUGA:  Barantin Pastikan Kesehatan 20 Ton Santan Kelapa Asal Moro ke Malaysia Aman

Diharapkan, tidak ada lagi permasalahan krusial terkait sarana dan prasarana pendidikan di masa depan.

“Kami berharap kerjasama dari seluruh masyarakat untuk mendukung penyebaran peserta didik agar pemerataan pendidikan bisa tercapai. Insya Allah, dengan upaya ini, semua anak di Batam dan sekitarnya mendapatkan kesempatan pendidikan yang sama,” tambahnya.

Terkait cuaca yang sering menjadi kendala, terutama di Kota Batam, pihak terkait telah menyiapkan antisipasi agar proses pendidikan tidak terganggu.

Dengan segala persiapan ini, diharapkan PPDB tahun ajaran 2024/2025 bisa berjalan lancar dan menghasilkan pendidikan yang lebih baik dan merata di seluruh wilayah Batam dan sekitarnya.

Terpisah secara virtual Gubenur Kepri Ansar Ahmad menyampaikan persoalan PPDB tahun ajaran 2024/2025, harus dibahas untuk menyamakan persepsi. Agar, penerimaan tahun ini berjalan lancar dan aman tanpa ada persoalan.

BACA JUGA:  Akselerasi Digitalisasi untuk Transformasi Ekonomi Kepri, Bank Indonesia Gelar Gebyar Melayu Pesisir 2024

“Karena untuk menyekolahkan anak-anak di tempat-tempat yang terbaik. Dan banyak hal lain yang selalu menjadi persoalan yang kita hadapi setiap tahunnya. Oleh karena itu acara ini saya harapkan dapat membahas serta bagaimana mengantisipasi itu sebaik mungkin. Kita terus menyediakan infrastruktur pendidikan yang memadai,” pesan Ansar.

Adapun jadwal PPDB Kepri 2024 untuk jenjang SMA dan SMK, pendaftaran dibuka dari tanggal 11-13 Juni. Verifikasi dokumen tanggal 14 s/d 18 Juni, pengumuman tanggal 19 Juni.

Sedangkan, daftar ulang tanggal 20-22 Juni. Sementara, PPDB SLB jalur zonasi, dimulai tanggal 20-22 Juni. Verifikasi dokumen tanggal 23-27 Juni, pengumuman 28-29 Juni. Daftar Ulang tanggal 1-4 Juli 2024. (pm)

Sumber: Posmetro