Jangan Salah, Ini Perbedaan Sunscreen dan Sunblock

Shutterclok

JAKARTA – Sinar matahari adalah sumber kehidupan, namun paparan sinar ultraviolet (sinar UV) dari matahari dapat menyebabkan kerusakan pada kulit. Dalam upaya melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari, banyak produk yang tersedia di pasaran, seperti sunscreen dan sunblock.

Perbedaan Antara Sunscreen dan Sunblock

Meski sering digunakan secara bergantian, sunscreen dan sunblock memiliki perbedaan dalam cara melindungi kulit dari sinar matahari. Sunscreen bekerja dengan menyerap sinar UV dan mengonversinya menjadi panas, lalu melepaskannya dari kulit.

Sebaliknya, sunblock bekerja dengan memberikan lapisan fisik pada kulit yang memantulkan sinar UV. Dengan kata lain, sunscreen “menyaring” sinar matahari, sedangkan sunblock “memantulkan” sinarnya.

Dilansir dari Health, kebanyakan sunscreen hanya melindungi dari UVB (Ultraviolet B) dan sebagian UVA (Ultraviolet A) rays, sedangkan sunblock memberikan perlindungan lebih baik karena melibatkan senyawa mineral seperti zinc oxide atau titanium dioxide yang menciptakan lapisan fisik di atas kulit.

BACA JUGA:  5 Ciri-Ciri Kolesterol di Usia Muda yang Perlu Diwaspadai

Sunscreen atau Sunblock?

Dalam menentukan apakah memilih sunscreen atau sunblock, sangat tergantung pada preferensi dan kebutuhan setiap orang. Sunscreen yang biasanya hadir dalam bentuk krim, lotion, atau gel, lebih mudah meresap ke dalam kulit dan sering memberikan tampilan yang lebih ringan. Sementara itu, sunblock, yang cenderung lebih tebal dan mungkin meninggalkan lapisan putih di kulit, memberikan perlindungan fisik yang kuat.

Dikutip dari Forbes, sunblock lebih direkomendasikan bagi mereka yang memiliki kulit sensitif atau rentan terhadap masalah kulit tertentu. Kandungan mineral di sunblock cenderung lebih cocok untuk kulit sensitif, karena tidak menyebabkan iritasi atau alergi seperti beberapa bahan kimia yang ditemukan dalam sunscreen.

BACA JUGA:  Film Horor Malam Pencabut Nyawa Segera Tayang di Bioskop, Catat Tanggalnya

Namun, pilihan antara sunscreen dan sunblock juga dapat dipengaruhi oleh aktivitas dan kebutuhan kulit individu. Saat berolahraga atau beraktivitas di luar ruangan, sebagian orang mungkin lebih memilih sunscreen yang ringan dan mudah menyerap. Sementara orang lain mungkin memilih sunblock untuk perlindungan yang lebih intensif.

Cara Penggunaan Sunscreen dan Sunblock

Penggunaan sunscreen dan sunblock sebaiknya menjadi bagian dari rutinitas perawatan kulit harian. Dilansir dari Baylor Scott & White Health, pengaplikasian sunscreen atau sunblock dilakukan setidaknya 15 hingga 30 menit sebelum terpapar sinar matahari. Hal ini memberikan waktu bagi produk tersebut untuk meresap ke dalam kulit dan memberikan perlindungan optimal.

BACA JUGA:  Mantan Penyanyi Cilik Puput Novel Meninggal Dunia Usia 50 Tahun

Selain itu, jumlah yang tepat yang harus digunakan adalah sekitar satu ons atau setara dengan satu sendok makan, untuk melindungi seluruh tubuh. Penggunaan ulang juga penting, terutama setelah berenang, berkeringat, atau setiap dua jam sekali.

Dalam penggunaan ulang, jangan lupa untuk mencakup area yang sering terlewat, seperti leher, belakang leher, dan telinga. Dikutip dari Verywell Health, produk sunscreen atau sunblock yang baik adalah yang ber-SPF (Sun Protection Factor) minimal 30. Hal ini dapat memberikan perlindungan yang baik terhadap sinar UVB. Untuk melindungi dari sinar UVA, pastikan produk tersebut juga memiliki label “Broad Spectrum”. (TEMPO)