Batam  

Muhammad Syafei Fasilitasi Pelatihan UMKM Bagi Ratusan Pelaku Usaha Pemula

Muhammad Syafei Fasilitasi Pelatihan UMKM Bagi Ratusan Pelaku Usaha Pemula. F IST

BATAM – Anggota DPRD Batam Muhammad Syafei memfasilitasi pelatihan bagi ratusan pengusaha pemula yang berada di Kecamatan Sagulung. Pelatihan dengan tema Digital Marketing dan Branding Produkini digelar pada 14-15 Mei 2024 di Hotel Da Vienna Boutique, Lubuk Baja.

“Pelatihan diikuti 145 peserta yang dimulai dari pukul 08.00 pagi sampai dengan pukul 16.00 sore,” kata Syafei.

Syafei mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk kepeduliaan kepada masyarakat yang ingin menjadi pengusaha pemula. Lalu Syafei bersama Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Batam menggelar pelatihan tersebut.

BACA JUGA:  Bagai Air Bah, Ribuan Warga Tanjungpinggir Bertekad Jadikan Rudi-Rafiq Gubernur Kepri

“Ini juga merupakan hasil dari reses, di mana kami selaku anggota DPRD Batam Fraksi PKS turun untuk bersilaturahmi dan menjemput aspirasi dan keinginan masyarakat di dapil (daerah pemilihan) dapil kami (dapil IV),” kata politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Pada pelatihan tersebut, kata Syafei, peserta akan mendapatkan materi tentang branding produk dan digital marketing. Syafei berharap dengan mengikuti pelatihan ini, peserta mampu membranding usahanya.

“Kegiatan ini tadi dibuka juga oleh Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina. Hadir juga Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Batam Hendri Arulan dan jajarannya,” kata Syafei.

BACA JUGA:  Batam Tak Boleh Stagnan, Usai Cuti HMR Gaspol Blusukan Tinjau 3 Proyek Infrastruktur

Selanjutnya, peserta juga diberikan wawasan dan pengetahuan tentang bagaimana memanfaatkan media sosial dalam mempromosikan usahanya. Menurut Syafei, pelaku usaha wajib melek dan paham strategi dalam membranding produk melalui media sosial.

“Dalam pelatihan ini juga peserta diberikan ilmu tentang cara membranding produk, mengemas produk usaha secara baik dan optimal, memberikan logo, label dan seterusnya,” jelas pria murah senyum ini.

Selain mendapatkan pelatihan tersebut, lanjut Syafei, peserta juga akan menjadi binaan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Batam. Kemudian peserta juga akan difasilitasi pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan peserta dapat mengakses Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) untuk program dana bergulir.

BACA JUGA:  BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

“Peserta diminta membawa contoh produknya karena dari PLUT (Pusat Layanan Umum Terpadu) Dinas Koperasi dan Usaha Mikro akan memfasilitasi izin NIB dan halal. Peserta juga mendapatkan uang transportasi, souvenir berupa baju seragam olahraga dan materi dari konsultan PLUT,” pungkas Syafei. (atm)